Perbankansyariah.umsida.ac.id-Di era digital saat ini, perkembangan Financial Technology (Fintech) Syariah semakin pesat dan mulai digunakan dalam berbagai sektor, termasuk pendidikan. Salah satu inovasi terbaru adalah penerapan akad murabahah dalam skema cicilan buku bagi mahasiswa, yang menjadi solusi alternatif untuk memenuhi kebutuhan akademik tanpa melanggar prinsip syariah.
Baca Juga:Kaprodi PBS Umsida Jadi Moderator dalam Guest Lecture Ekonomi & Keuangan Syariah
Penelitian yang dilakukan oleh Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) mengkaji penerimaan mahasiswa terhadap inovasi sistem cicilan buku berbasis akad murabahah melalui website IjabQabul.id. Studi ini mengungkap bahwa mahasiswa merasa terbantu dengan sistem pembayaran yang fleksibel dan berbasis syariah, yang memungkinkan mereka mendapatkan buku referensi tanpa tekanan finansial yang berat.
Sebagai institusi pendidikan yang memiliki komitmen dalam pengembangan keuangan Islam, Program Studi Perbankan Syariah (PBS) Umsida terus berinovasi dalam mencetak lulusan yang tidak hanya memahami teori ekonomi Islam, tetapi juga mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan nyata.
Fintech Syariah dan Penerapan Akad Murabahah dalam E-Commerce Buku
Fintech Syariah merupakan bentuk digitalisasi dalam sektor keuangan Islam, yang memungkinkan transaksi dilakukan dengan lebih efisien dan transparan. Salah satu implementasi Fintech Syariah dalam dunia akademik adalah sistem pembayaran cicilan buku berbasis akad murabahah yang diterapkan di UMSIDA melalui IjabQabul.id.
Akad murabahah adalah sistem jual beli dalam Islam di mana penjual menyebutkan harga pokok barang dan keuntungan yang diambilnya, sehingga transaksi berlangsung dengan transparansi penuh. Dalam konteks ini, mahasiswa yang membutuhkan buku referensi dapat membeli dengan skema cicilan tanpa unsur riba, sesuai dengan prinsip keuangan Islam.
Penelitian yang dilakukan terhadap 40 mahasiswa Umsida yang telah menggunakan layanan IjabQabul.id menunjukkan bahwa:
✅ 90% mahasiswa merasa terbantu dengan sistem pembayaran cicilan, karena tidak perlu membayar langsung dalam jumlah besar.
✅ Kualitas buku sesuai dengan standar akademik, sehingga mendukung proses belajar mengajar.
✅ Keamanan transaksi meningkat, karena sistem ini telah sesuai dengan regulasi keuangan syariah.
Seorang mahasiswa yang diwawancarai menyatakan,
“Sistem cicilan berbasis murabahah sangat membantu saya dalam memperoleh buku perkuliahan. Tanpa adanya sistem ini, saya harus menunda pembelian karena keterbatasan dana.”
Keunggulan dari sistem ini adalah memudahkan mahasiswa dalam memenuhi kebutuhan akademik tanpa harus khawatir dengan beban keuangan yang berat, sekaligus memastikan bahwa transaksi yang dilakukan tetap sesuai dengan prinsip syariah.
Tantangan dan Peluang dalam Implementasi Fintech Syariah
Meskipun sistem ini memberikan banyak manfaat, terdapat beberapa tantangan utama dalam implementasinya, di antaranya:
📌 Kurangnya literasi keuangan syariah di kalangan mahasiswa
Masih banyak mahasiswa yang belum memahami prinsip akad murabahah dan perbedaannya dengan sistem kredit konvensional, sehingga perlu dilakukan edukasi lebih lanjut.
📌 Keterbatasan akses teknologi bagi sebagian mahasiswa
Beberapa mahasiswa masih mengalami kendala dalam mengakses layanan Fintech Syariah, baik karena keterbatasan perangkat maupun kurangnya pengalaman dalam menggunakan platform digital berbasis syariah.
📌 Kepercayaan terhadap sistem transaksi online
Meskipun Fintech Syariah memiliki keamanan transaksi yang tinggi, masih ada sebagian mahasiswa yang ragu dalam menggunakan layanan berbasis digital, terutama dalam pembayaran berbasis akad murabahah.
Sebagai solusi, beberapa langkah yang dapat diterapkan adalah:
✅ Sosialisasi dan pelatihan terkait keuangan syariah bagi mahasiswa, agar mereka lebih memahami konsep dan manfaat akad murabahah.
✅ Pengembangan infrastruktur digital yang lebih ramah pengguna, sehingga semua mahasiswa dapat dengan mudah mengakses layanan Fintech Syariah.
✅ Peningkatan kerja sama antara universitas dan lembaga keuangan syariah, untuk memastikan sistem ini terus berkembang dan memberikan manfaat bagi mahasiswa.
Melalui upaya ini, diharapkan Fintech Syariah dapat semakin diterima dan diimplementasikan secara luas dalam dunia pendidikan, khususnya dalam mendukung kebutuhan akademik mahasiswa.
Komitmen PBS Umsida dalam Mendorong Inovasi Keuangan Syariah
Sebagai salah satu Program Studi unggulan di Fakultas Agama Islam (FAI Umsida), Perbankan Syariah (PBS) Umsida memiliki komitmen kuat dalam mencetak lulusan yang kompeten dalam keuangan Islam dan implementasi Fintech Syariah.
Beberapa langkah yang telah dilakukan PBS Umsida dalam mendukung inovasi keuangan syariah meliputi:
✅ Kurikulum berbasis Fintech Syariah, yang membekali mahasiswa dengan pemahaman mendalam tentang akad-akad syariah, digital banking, serta inovasi keuangan Islam.
✅ Kerja sama dengan berbagai lembaga keuangan syariah, termasuk Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Fintech Syariah lainnya, untuk memberikan peluang magang dan pelatihan bagi mahasiswa.
✅ Pelatihan intensif terkait aplikasi Fintech Syariah, yang memastikan mahasiswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga mampu mengaplikasikan konsep-konsep ekonomi Islam dalam praktik nyata.
“Kami di PBS Umsida terus mendorong mahasiswa untuk aktif dalam inovasi keuangan syariah, termasuk pemanfaatan Fintech Syariah sebagai solusi alternatif dalam transaksi keuangan yang sesuai dengan prinsip Islam,” ujar salah satu dosen PBS Umsida.
Dengan pendekatan ini, PBS Umsida tidak hanya mencetak lulusan yang paham teori ekonomi Islam, tetapi juga siap menjadi praktisi yang kompetitif di industri keuangan syariah, baik di sektor perbankan, investasi, maupun teknologi keuangan digital.
Baca Juga:FAI Umsida Gelar Seminar Internasional: Tekankan Pentingnya Strategi Dalam Bahasa Arab
Penelitian ini membuktikan bahwa Fintech Syariah dengan akad murabahah dapat menjadi solusi inovatif dalam mendukung kebutuhan akademik mahasiswa, terutama dalam pembelian buku referensi dengan sistem pembayaran cicilan.
Sebagai institusi yang berkomitmen dalam pengembangan keuangan Islam, PBS Umsida terus berupaya menghadirkan metode keuangan syariah yang inovatif dan berbasis teknologi. Dengan sinergi antara akademisi, mahasiswa, dan lembaga keuangan syariah, masa depan keuangan Islam akan semakin berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat.
📢 Tertarik untuk mendalami studi Perbankan Syariah dan menjadi bagian dari inovasi keuangan Islam?
Bergabunglah dengan PBS Umsida dan wujudkan impianmu sebagai profesional di industri keuangan syariah!