Mahasiswa Ikom terpantau gemar sekali mengikuti program-program MBKM. Hal ini terbukti bahwa terdapat satu lagi mahasiswa semester tujuh yang lolos mengikuti program Wirausaha Merdeka yang diadakan oleh Kemdikbud bernama Arba Choirul Umam, yang diterima di Universitas Bina Nusantara (Binus).
Awalnya Arba mendaftar di program Inovasi Wirausaha Digital Mahasiswa (IWDM) oleh MBKM kampus. Namun ternyata ia dinyatakan tidak lulus, setelah itulah ia mendapat informasi secara tidak sengaja di Instagram tentang program Wirausaha Merdeka ini. “Jadi tuh iseng sih nyoba program ini, ya karena IWDM tidak lolos juga terus nemu info ini. Jadi ya daftar saja mumpung masih buka pendaftarannya,”. Ucap Arba.
Secara singkat, program Wirausaha Merdeka adalah sebuah program yang bertujuan memberikan kesempatan bagi para mahasiswa menjadi calon wirausahawan dengan mendorong peningkatan pengalaman wirausaha dan kemampuan daya kerja. Dalam program in meliputi BootCamp, Course Certification Idea Generation, Course Certification Prototype Validation, Pembuatan Prototype Bisnis, Pendampingan program wirausaha, Pemaparan ide bisnis ke Investor, dan Laporan akhir.
Persyaratan program ini pun sama dengan program MBKM Kemdikbud lainnya, yaitu surat rekomendasi dan surat pertanggungjawaban mutlak yang kemudian ada seleksi lagi dengan kampus mitra pilihan. Arba memilih Universitas Bina Nusantara (Binus) sebagai kampus mitra karena Binus merupakan salah satu kampus yang menerima mahasiswa dari seluruh nusantara (karena beberapa mitra kampus hanya menerima mahasiswa dari wilayah tertentu saja.
“Untuk rentang waktu pendaftaran program ini sih sejak Juli ya, beriringan dengan program MBKM lainnya juga. Kalau aku sendiri pengumuman sekitar Awal Agustus lalu dan sistemnya hybrid. Selama dua bulan saya berkegiatan secara online untuk teorinya, lalu sekitar Oktober saya baru berkegiatan secara offline untuk pelatihannya di Binus,”. Lanjut Arba.
Sebagai satu-satunya mahasiswa UMSIDA yang lolos di program ini, Arba pun berpesan agar teman-teman mahasiswa lainnya cekatan dalam mencari informasi, apalagi untuk program MBKM ini yang kelihatannya kurang diminati mahasiswa namun sebenarnya benefitnya sangat besar.
(Romadhona S.)