Perbankansyariah.umsida.ac.id – Puluhan mahasiswa Program Studi Perbankan Syariah Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) memadati Ruang Mini Theater lantai 5 GKB 2 Kampus 1 pada Jumat, 4 Juli 2025.
Baca Juga: Workshop TOEFL Listening HIMA PBS Umsida Bekali Mahasiswa Strategi Efektif Hadapi Ujian
Mereka mengikuti workshop eksklusif bertajuk Strategi Jitu Mencari Kerja di Era Digital: Membangun Personal Branding dan Jaringan Profesional, yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Perbankan Syariah (HIMA PBS).
Acara ini menghadirkan praktisi berpengalaman Sulliyantoro SPd, yang dikenal luas sebagai trainer pengembangan karier dan personal branding. Workshop tersebut menjadi salah satu upaya HIMMA PBS dalam membekali mahasiswa menghadapi persaingan dunia kerja yang semakin kompetitif dan dinamis di era digital.
Praktik Langsung dan Simulasi Lamaran Kerja
Salah satu keunikan dari workshop ini adalah kewajiban peserta untuk membawa surat lamaran kerja dalam bentuk hard paper, ditujukan untuk posisi Administrasi atau Marketing Funding. Surat tersebut digunakan langsung dalam sesi praktik menulis surat lamaran serta direview oleh pemateri sebagai bagian dari latihan teknis menghadapi seleksi kerja.
“Surat lamaran bukan hanya formalitas, tapi cerminan dari cara berpikir dan keseriusan pencari kerja. Banyak pelamar gagal bukan karena mereka tidak kompeten, tapi karena mereka tidak tahu bagaimana cara menyampaikan potensi dirinya dengan tepat,” jelas Sulliyantoro dalam sesi awalnya.
Ia juga membagikan tips bagaimana membangun personal branding yang kuat melalui media sosial profesional seperti LinkedIn. Menurutnya, banyak pencari kerja gagal memanfaatkan potensi digital untuk membangun jaringan dan mengiklankan dirinya secara positif.
“Jangan remehkan kekuatan digital profile. Di zaman sekarang, HRD bukan hanya membaca CV, tapi juga mengecek profil digital kalian,” tambahnya.
Membangun Jaringan Profesional Sejak Bangku Kuliah
Selain strategi teknis dalam menyusun lamaran dan menghadapi wawancara kerja, peserta juga diajak untuk memahami pentingnya membangun networking sejak dini. Dalam sesi interaktif, Sulliyantoro menekankan bahwa koneksi profesional yang dibangun dari masa kuliah dapat menjadi aset berharga di kemudian hari.
“Relasi itu investasi. Kalau kalian aktif di organisasi, seminar, workshop, itu bukan hanya untuk memenuhi KRS, tapi juga membangun reputasi dan memperluas peluang,” ucapnya disambut anggukan peserta.
Workshop ini juga memberikan simulasi komunikasi profesional via email dan media sosial, sekaligus membekali peserta dengan materi bonus dan sertifikat keikutsertaan sebagai nilai tambah portofolio.
Mahasiswa Perbankan Terinspirasi dan Lebih Percaya Diri
Ketua HIMA PBS, Naufal, dalam sambutannya, menyampaikan harapan agar kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang pelatihan teknis, tetapi juga mampu mendorong mahasiswa lebih percaya diri dalam mempersiapkan masa depan karier.
“Kami ingin mahasiswa Perbankan Syariah Umsida tidak hanya unggul secara akademik, tapi juga siap bersaing di dunia kerja. Workshop ini adalah bentuk nyata komitmen kami dalam mendukung pengembangan kompetensi non-akademik,” ujarnya.
Salah satu peserta, Rika Nur Aini, mahasiswa semester 2, mengaku sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini. “Saya jadi tahu bagaimana cara membuat surat lamaran yang benar dan bagaimana menonjolkan kelebihan saya tanpa terkesan berlebihan. Ini pengalaman yang sangat berguna,” ungkapnya antusias.
Workshop ini berlangsung interaktif, dengan sesi tanya jawab yang dipenuhi semangat dan antusiasme mahasiswa. Di akhir acara, panitia membagikan sertifikat kepada seluruh peserta, serta menyediakan materi digital yang bisa diakses ulang untuk pendalaman lebih lanjut.
Baca Juga: Pendaftaran Yudisium Gelombang 3 Resmi Dibuka untuk Mahasiswa FAI Umsida Semester Genap 2024/2025
Dengan suksesnya penyelenggaraan workshop ini, HIMA PBS membuktikan bahwa peningkatan soft skill mahasiswa dapat dilakukan secara kolaboratif dan terarah. Tidak hanya gratis, kegiatan ini memberikan manfaat strategis bagi mahasiswa Perbankan Syariah Umsida dalam membekali diri menghadapi tantangan karier di era digital.
Bagi mahasiswa yang ingin mengikuti pelatihan serupa, HIMMA PBS berencana akan menyelenggarakan seri lanjutan workshop karier dan kompetensi digital dalam waktu dekat.
Penulis: Akhmad Hasbul Wafi